dr Robert Ding Pooi Huat
Dr Robert Ding Pooi Huat, Dokter Spesialis Gastro dan Lambung Berpengalaman di Island Hospital

Pada artikel sebelumnya kita pernah membahas tentang GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau gangguan pada sistem pencernaan dan lambung. Diperkirakan sekitar 20% orang dewasa di dunia mengalami GERD. GERD dapat terjadi pada segala usia, tetapi lebih sering terjadi pada orang dewasa berusia 45 tahun ke atas. GERD adalah kondisi medis yang mengakibatkan asam lambung kembali ke kerongkongan (esofagus) secara berulang. Sebenarnya, asam lambung adalah zat yang diperlukan untuk mencerna makanan dalam lambung. Namun, jika asam lambung naik ke esofagus, yang seharusnya tidak terjadi, maka itulah yang disebut sebagai refluks asam. Jika sudah dalam kondisi yang sangat akut, diperlukan penanganan yang intensif ke dokter spesialis yang berpengalaman selama bertahun-tahun. Kali ini Medtrip ingin memperkenalkan salah satu dokter spesialis Gastroenterologi dan Gastroenterologi dan Hepatologi (Lambung) di Island Hospital Penang, Malaysia yakni Dr Robert Ding Pooi Huat. Profil Dr Robert Ding Pooi Huat Dr Robert Ding Pooi Huat atau akrab disapa dr Ding adalah Dokter Spesialis Gastroenterologi dan Hepatologi (Lambung) yang saat ini berpraktik di Island Hospital Penang. Dr Robert Ding menyelesaikan pendidikan kedokterannya dari Universitas Nasional Irlandia di Irlandia pada tahun 1982 dengan gelar MBBCh (Sarjana Kedokteran, Sarjana Bedah). Beliau memperoleh gelar LRCP & SI (Licentiate of the Royal College of Physicians and Surgeons in Ireland) dari Royal College of Physicians and Surgeons di Irlandia pada tahun 1982, MRCP (Member of Royal College of Physicians) dari Royal College of Physicians di UK pada tahun 1986, FRCP (Fellow of Royal College of Physicians) dari Royal College of Physicians Edinburgh dan Glasgow di UK pada tahun 1998 dan FRCP (Fellow of Royal College of Physicians) dari Royal College of Physicians London Di UK pada tahun 1999. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, dr Ding salah satu dokter gastro dan lambung terbaik di Penang, khususnya yang ada di Island Hospital. Reputasinya yang baik tak hanya diakui oleh warga Malaysia, tetapi pasien dari berbagai negara khususnya dari Indonesia yang berobat ditangani beliau. Testimoni Pasien saat Konsultasi ke dr Robert Ding Pooi Huat Banyak testimoni memuaskan atas konsultasi dr Robert Ding Pooi Huat ini di internet. Salah satunya datang dari postingan di blog Malik Rizqia. Ia menceritakan pengalamannya mengantar ibunya pergi berobat ke Island Hospital, Penang Malaysia.  Perjalanan pengobatan sang ibu ke Island Hospital, Penang terjadi pada 2014 silam. Pada saat itu sang ibu terkena penyakit Kanker Rektum. Singkat cerita ia mengantarkan ibunya ke Island Hospital, Penang, Malaysia.  Begitu sampai di Island Hospital, ia bertemu perawat di sana dan ingin bertemu dengan dr Ding, meski pada saat itu itu belum membuat reservasi konsultasi dengan dokter karena kondisinya sangat darurat.  Pasien pun langsung dibaringkan di salah satu tempat tidur di unit emergency. Dr Ding pun datang menghampiri pasien, padahal pada saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 malam.  Dr Ding adalah dokter senior yang reputasinya sudah terkenal sampai negeri seberang, datang sendiri untuk menemui pasien yang datang dalam keadaan emergency atau darurat. Kebetulan pada saat itu kata, Malik (penulis blog) memang belum pulang.  Pasien pun langsung diperiksa dan dicek seluruh medical recordnya. Dr Ding memeriksa dengan sangat teliti dan detail. Setelah selesai diperiksa, pasien pun langsung diminta CT scan pada malam itu juga.  Kesan yang luar biasa diperlihatkan dr Ding, padahal beliau bisa saja menemui pasien untuk memberikan hasil CT Scannya esok hari, tetapi dr Ding meluangkan waktunya ke kamar pasien untuk memberikan hasil CT Scan. Itu adalah salah satu testimoni tentang kinerja dr Ding yang  cepat, efisien, profesional.  Cara Menghubungi dr Robert Ding Pooi Huat Meskipun beliau terdapat jadwal praktek reguler setiap hari Senin hingga Sabtu dan bisa ditemui di waktu-waktu beliau praktik tetapi ada baiknya pasien yang ingin berkonsultasi dengan dr Ding membuat janji atau appointment terlebih dahulu.  Mengingat pasien yang dr Ding bukan saja dari Indonesia, tetapi pasien lokal dari Malaysia pun sangat banyak dan menghindari jadwal yang bentrok dengan pasien lain yang ingin berkonsultasi ke dr Ding. Pasien yang ingin berkonsultasi dengan dr Robert Ding Pooi Huat dapat membuat janji atau appointment melalui link berikut ini [appointment dengan dr Robert Ding Pooi Huat]. Setelah mengklik link tersebut kamu akan diarahkan untuk mengisi form terlebih dahulu. Jangan lupa untuk menyertakan nomor telepon atau handphone yang tersambung dengan Whatsapp, agar tim dari Medtrip dapat dengan mudah untuk menghubungi kamu.  Jangan khawatir, konsultasikan perjalanan medismu ke Penang, Malaysia bersama Medtrip. Tidak hanya menghubungkan pasien dengan dokter yang diinginkan, tetapi juga membantu pasien mempersiapkan segala kebutuhan perjalanan medis pasien ke Malaysia. 

GERD
GERD, Salah Satu Jenis Penyakit Pencernaan yang Perlu Diketahui

Penyakit asam lambung atau yang lebih dikenal sebagai GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah salah satu gangguan pencernaan yang cukup umum. Meskipun banyak yang mengalaminya, masih banyak yang belum sepenuhnya memahami penyakit ini dan bagaimana cara mengatasi gejala yang muncul.  GERD adalah penyakit yang umum terjadi. Diperkirakan bahwa sekitar 20% orang dewasa di dunia mengalami GERD setidaknya sekali dalam setahun. GERD dapat terjadi pada segala usia, tetapi lebih sering terjadi pada orang dewasa berusia 45 tahun ke atas. GERD adalah kondisi medis yang mengakibatkan asam lambung kembali ke kerongkongan (esofagus) secara berulang. Sebenarnya, asam lambung adalah zat yang diperlukan untuk mencerna makanan dalam lambung. Namun, jika asam lambung naik ke esofagus, yang seharusnya tidak terjadi, maka itulah yang disebut sebagai refluks asam. Ketika refluks asam berlangsung secara terus-menerus atau sering, itu adalah tanda GERD. Pada kondisi normal, ada sphincter otot yang disebut sfingter esofageal bawah yang berfungsi sebagai gerbang antara esofagus dan lambung. Sfingter ini harus rata-rata terbuka ketika kita menelan makanan dan minuman, dan kemudian harus kembali menutup agar asam lambung tidak naik kembali ke esofagus.  Namun, pada penderita GERD, sfingter ini sering kali tidak berfungsi dengan baik, yang memungkinkan asam lambung naik kembali. Penyakit GERD dapat menyebabkan berbagai masalah dan gejala yang mengganggu, dan jika tidak diobati, dapat berdampak serius pada kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memahami gejala penyakit ini dan mencari pengobatan yang sesuai jika Anda mengalaminya. Gejala Penyakit GERD Rasa Terbakar di Dada (Heartburn) Gejala paling umum dari GERD adalah rasa terbakar di dada yang seringkali disebut sebagai heartburn. Rasa terbakar ini biasanya terjadi setelah makan dan bisa sangat mengganggu. Rasa terbakar ini muncul karena asam lambung yang naik ke esofagus dan merusak jaringan sensitif di sana. Regurgitasi Regurgitasi adalah gejala lain yang sering ditemukan pada GERD. Ini adalah sensasi seperti muntah yang terjadi ketika asam lambung atau makanan yang dicerna kembali naik ke mulut. Regurgitasi ini bisa pahit atau asam dan cukup tidak nyaman. Sakit Tenggorokan Asam lambung yang naik ke esofagus juga dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan, yang dapat menyebabkan sakit tenggorokan kronis. Ini bisa berdampak pada suara Anda dan membuat suara serak atau berubah. Batuk Kronis Gejala yang kurang umum tetapi sering kali terkait dengan GERD adalah batuk kronis. Asam lambung yang mencapai saluran pernapasan dapat merangsang batuk yang tidak hilang dengan pengobatan batuk biasa. Kesulitan Menelan (Disfagia) Penderita GERD mungkin mengalami kesulitan menelan, terutama ketika makanan dan minuman bergerak dari kerongkongan ke lambung. Ini disebabkan oleh kerusakan yang disebabkan oleh refluks asam pada jaringan esofagus. Rasa Pahit di Mulut Ketika asam lambung naik ke esofagus, dapat menyebabkan rasa pahit yang tidak menyenangkan di mulut. Hal ini terkait dengan regurgitasi. Perut Kembung dan Rasa Tidak Nyaman Selain gejala yang terkait dengan esofagus dan tenggorokan, GERD juga bisa menyebabkan perut kembung, rasa tidak nyaman di perut, dan rasa penuh cepat saat makan. Gangguan Tidur Gejala GERD seringkali memburuk saat berbaring, sehingga banyak penderita mengalami gangguan tidur. Ini dapat berdampak negatif pada kualitas hidup sehari-hari. Diagnosis Penyakit GERD Jika kamu mengalami gejala yang mencurigakan GERD, penting untuk mencari diagnosis yang akurat. Diagnosis GERD melibatkan berbagai langkah, termasuk: Wawancara Medis Dokter akan melakukan wawancara medis lengkap untuk mengumpulkan informasi tentang gejala yang Anda alami, sejarah kesehatan, dan faktor risiko yang mungkin memengaruhi perkembangan GERD. Informasi ini akan membantu dalam proses diagnosis. Pemeriksaan Fisik Selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari tanda-tanda fisik yang berkaitan dengan GERD atau kondisi medis lainnya. Pemeriksaan ini bisa mencakup periksa tekanan darah, detak jantung, dan pemeriksaan fisik umum lainnya. Endoskopi Endoskopi adalah prosedur di mana dokter akan memasukkan tabung lentur yang disebut endoskop ke dalam kerongkongan untuk memeriksa kondisi esofagus dan lambung secara langsung. Ini adalah metode yang sangat efektif untuk mengidentifikasi kerusakan pada dinding esofagus akibat refluks asam. pH Monitoring Pengukuran pH esofagus adalah metode di mana dokter akan memasang sensor pH ke dalam esofagus Anda untuk mengukur tingkat asam lambung selama periode waktu tertentu. Ini membantu dalam menentukan seberapa sering dan seberapa parah refluks asam terjadi. Tes Manometri Esofagus Tes manometri esofagus digunakan untuk mengukur tekanan otot pada sfingter esofageal bawah dan memastikan bahwa fungsi sfingter ini berjalan dengan baik. Setelah diagnosis GERD dikonfirmasi, dokter akan merencanakan perawatan yang sesuai berdasarkan tingkat keparahan dan faktor-faktor lain yang memengaruhi kondisimu. Pengobatan untuk GERD dapat mencakup perubahan gaya hidup, penggunaan obat-obatan, atau tindakan bedah dalam kasus yang parah. Penting untuk diingat bahwa GERD adalah kondisi yang bisa diatasi dengan perawatan yang tepat. Jika Anda mengalami gejala GERD, segera konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang sesuai. Dengan pengobatan yang tepat, kamu dapat mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidupmu. Segera periksakan gejala-gejala penyakit GERD yang dialami ke dokter dan tenaga kesehatan profesional. Rasakan juga perjalanan wisata medis untuk mendapatkan pengalaman terbaik dalam pengobatan dan perawatan di Malaysia.  Saat ini Malaysia sedang menjadi pusat wisata medis yang banyak dikunjungi oleh pasien dari seluruh dunia termasuk dari Indonesia. Wujudkan perjalanan medismu bersama Medtrip. Melalui Medtrip, kamu dapat dengan mudah mencari dan memilih fasilitas kesehatan modern serta dengan harga yang terjangkau.  Segera hubungi kami untuk perjalanan wisata medismu ke Malaysia!

dr Robert Ding Pooi Huat
Mengetahui Cara Menghindari dan Mencegah Penyakit GERD

Penyakit GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah gangguan pencernaan yang bisa memiliki dampak serius pada kesehatan tubuh. Namun, dampak penyakit ini bisa dicegah dengan mudah dengan perubahan gaya hidup yang sehat, pengobatan rutin, dan bantuan medis yang tepat, banyak penderita GERD dapat mengatasi gejala dan mencegah komplikasi lebih lanjut.  Dampak Penyakit GERD pada Kesehatan Tubuh GERD adalah kondisi yang terkait dengan refluks asam lambung yang berulang, di mana asam lambung naik ke esofagus. Dampak GERD pada kesehatan tubuh dapat mencakup: Kerusakan pada Esofagus Salah satu dampak paling jelas dari GERD adalah kerusakan pada dinding esofagus. Paparan berulang terhadap asam lambung dapat menyebabkan peradangan, iritasi, dan luka pada esofagus. Dalam jangka panjang, hal ini dapat mengarah pada komplikasi serius seperti Barrett’s esophagus, yang merupakan faktor risiko kanker esofagus. Gangguan Tidur Gejala GERD sering kali memburuk saat berbaring, yang dapat mengganggu tidur. Penderita sering kali mengalami gangguan tidur, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan kelelahan, gangguan konsentrasi, dan penurunan produktivitas. Masalah Pernapasan Refluks asam yang parah dapat mencapai saluran pernapasan dan menyebabkan masalah pernapasan seperti batuk, sesak napas, dan bahkan pneumonia aspirasi (infeksi paru-paru akibat aspirasi bahan asam dari lambung). Gangguan Suara Asam lambung yang naik ke tenggorokan dapat merusak pita suara dan mengakibatkan perubahan suara, seperti suara serak atau berubah. Gangguan Menelan Beberapa individu dengan GERD mengalami kesulitan menelan (disfagia) karena kerusakan pada esofagus mereka. Ini dapat menghambat kemampuan untuk makan dan minum dengan nyaman. Gangguan Pencernaan GERD juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan lainnya seperti perut kembung, rasa penuh cepat saat makan, dan rasa tidak nyaman di perut. Cara Mengobati GERD Pengobatan GERD bertujuan untuk mengurangi gejala, mencegah kerusakan lebih lanjut pada esofagus, dan meningkatkan kualitas hidup. Berikut adalah beberapa cara umum untuk mengobati GERD: Perubahan Gaya Hidup Diet Sehat: Hindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, dan berkarbonasi. Konsumsi makanan tinggi serat dan rendah lemak. Porsi Kecil: Makan dalam porsi kecil dan hindari makan besar sebelum tidur. Hindari Merokok dan Alkohol: Merokok dan alkohol dapat memperburuk gejala GERD, jadi hindarilah keduanya. Pengobatan Antasida: Obat antasida seperti Maalox dan Mylanta dapat membantu meredakan gejala cepat. Inhibitor Pompa Proton (PPI): Obat-obatan seperti omeprazole dan esomeprazole mengurangi produksi asam lambung dan dapat digunakan untuk pengobatan jangka panjang. H2 Blocker: Obat seperti ranitidine dan famotidine juga mengurangi produksi asam lambung. Operasi Pada kasus yang parah dan tidak merespons pengobatan lainnya, operasi mungkin diperlukan untuk memperbaiki sfingter esofageal bawah yang lemah atau untuk mengurangi refluks asam. Pencegahan GERD Langkah-langkah pencegahan GERD melibatkan perubahan gaya hidup yang sehat dan penghindaran pemicu refluks asam. Beberapa tips pencegahan meliputi: Makan dengan Porsi Kecil: Hindari makan berlebihan dan hindari makan besar sebelum tidur. Perhatikan Diet: Hindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam. Hindari Merokok: Berhenti merokok dapat membantu mengurangi risiko GERD. Kontrol Berat Badan: Jika Anda kelebihan berat badan, upayakan untuk menurunkan berat badan secara sehat. Hindari Pakaian Ketat: Pakaian ketat dapat menekan perut dan memicu refluks asam. Elevasi Kepala Kasur: Menyusun beberapa bantal di bawah kepala kasur Anda dapat membantu mengurangi refluks asam saat tidur. Pengobatan GERD di Malaysia Di Malaysia, layanan kesehatan sangat berkembang, dan pengobatan GERD tersedia di berbagai rumah sakit dan pusat kesehatan di seluruh negara. Proses pengobatan GERD di Malaysia seringkali dimulai dengan konsultasi dokter umum atau spesialis pencernaan. Dokter akan melakukan evaluasi yang cermat, termasuk wawancara medis dan pemeriksaan fisik, untuk mengkonfirmasi diagnosis GERD. Setelah diagnosis dikonfirmasi, dokter akan merencanakan pengobatan yang sesuai dengan tingkat keparahan dan gejala pasien. Pengobatan GERD di Malaysia mencakup perubahan gaya hidup, penggunaan obat-obatan, dan tindakan bedah jika diperlukan. Obat-obatan yang umumnya digunakan termasuk inhibitor pompa proton (PPI) dan H2 blocker, yang tersedia di berbagai apotek di Malaysia. Penting untuk berbicara dengan doktermu tentang gejala GERD kamu dan mendapatkan pengobatan yang tepat. Dengan pengelolaan yang baik, banyak penderita GERD dapat mengendalikan gejala mereka dan mencegah komplikasi serius. Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter jika kamu mengalami gejala GERD atau memiliki pertanyaan tentang kondisi ini. Segera periksakan gejala-gejala penyakit GERD yang dialami ke dokter dan tenaga kesehatan profesional. Rasakan juga perjalanan wisata medis untuk mendapatkan pengalaman terbaik dalam pengobatan dan perawatan di Malaysia.  Saat ini Malaysia sedang menjadi pusat wisata medis yang banyak dikunjungi oleh pasien dari seluruh dunia termasuk dari Indonesia. Wujudkan perjalanan medismu bersama Medtrip. Melalui Medtrip, kamu dapat dengan mudah mencari dan memilih fasilitas kesehatan modern serta dengan harga yang terjangkau.  Segera hubungi kami untuk perjalanan wisata medismu ke Malaysia!