Selain Penang dan Kuala Lumpur, Melaka merupakan salah satu kota di Malaysia yang wajib dikunjungi pada saat berlibur ke sana. Kota yang bersejarah ini memiliki banyak destinasi dan objek wisata yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan.
Selain destinasi atau objek wisata, tentunya yang patut dicari oleh para wisatawan adalah pusat jajanan atau kulinernya. Apalagi kuliner di Melaka tak kalah sedapnya dengan kuliner-kuliner di KL atau pun penang.
Di Melaka ada satu pusat jajanan dan juga kuliner yang berada di Jonker Street. Jalan yang juga dikenal sebagai Jalan Hang Jebat, adalah salah satu tujuan wisata terkenal di Melaka, Malaysia. Jalan ini dikenal karena sejarah panjangnya, seni dan budayanya, serta berbagai jenis makanan lezat.
Jonker Street memiliki sejarah panjang yang berawal pada abad ke-17 ketika Belanda menguasai Melaka. Nama “Jonker” berasal dari kata Belanda “jonghheer,” yang berarti “pemuda bangsawan.” Pada masa itu, para keturunan Tionghoa, dan warga kelas atas yang berasal dari lapisan bangsawan Belanda dan orang Eropa tinggal di daerah ini.
Kemudian, pada abad ke-19, banyak orang Tionghoa perantau dari berbagai wilayah datang ke Melaka dan menetap di Jonker Street. Mereka membawa dengan mereka budaya, tradisi, dan warisan kuliner yang telah membuat Jonker Street dikenal seperti sekarang ini.
Pasar Malam Jonker Street
Di Jonker Street terkenal dengan pasar malamnya yang terkenal. Setiap Jumat dan Sabtu malam, jalan ini ditutup untuk lalu lintas kendaraan bermotor, dan toko-toko dan pedagang kaki lima mengambil alih jalan ini. Pasar malam Jonker Street menawarkan berbagai barang antik, pakaian, kerajinan tangan, mainan, dan barang-barang unik lainnya yang akan memanjakan pencari barang langka.
Selain itu, di pasar malam ini, para wistawan akan menemukan berbagai stan makanan yang menjual makanan dan camilan khas Tionghoa dan Melayu. Kue lapis, sate babi, asam pedas, dan sup bakso adalah beberapa hidangan yang wajib dicoba. Ini adalah tempat yang sempurna untuk mencicipi makanan lokal dan mencari oleh-oleh yang unik.
Rumah Peranakan di Jonker Street
Jonker Street juga dikenal sebagai rumah bagi banyak warisan Peranakan, yang merupakan keturunan Tionghoa-Melayu. Peranakan, atau Nyonya Baba, memiliki budaya dan tradisi unik, dan banyak rumah di Jonker Street adalah rumah-rumah Peranakan yang indah yang dibuka untuk wisatawan.
Para wisatawan dapat mengunjungi rumah-rumah seperti Rumah Baba Nyonya, yang menampilkan interior yang indah dengan perabotan antik, keramik, dan seni tradisional. Ini memberikan wawasan mendalam tentang kehidupan Peranakan di Melaka.
Klenteng dan Kuil di Jonker Street
Jonker Street juga dikenal karena kehadiran banyak klenteng dan kuil Tionghoa yang bersejarah. Salah satunya adalah Kuil Cheng Hoon Teng, yang merupakan klenteng Tionghoa tertua di Malaysia. Klenteng ini adalah situs bersejarah yang dipenuhi dengan seni, arsitektur, dan budaya Tionghoa. Wisatawan sering datang ke sini untuk bersembahyang, menikmati seni ukiran kayu, dan mengagumi altar-alternya yang megah.
Selain Kuil Cheng Hoon Teng, ada juga Klenteng Tokong Cina dan Klenteng Sri Poyyatha Vinayagar. Masing-masing klenteng ini memiliki keunikan dan keindahan mereka sendiri, serta menyimpan sejarah panjang Melaka.
Galeri Seni dan Kedai Seniman
Jonker Street juga adalah rumah bagi banyak galeri seni dan kedai seniman yang menampilkan seni lokal dan internasional. Para wisatawan yang berkunjung ke sini akan menemukan berbagai jenis seni, mulai dari lukisan hingga patung dan kerajinan tangan di sini. Beberapa galeri seni yang terkenal di Jonker Street melibatkan seniman lokal yang menciptakan karya seni yang unik.
Jika kamu tertarik dengan seni dan budaya, kamu akan menikmati menjelajahi galeri-galeri ini dan mungkin bahkan membawa pulang beberapa karya seni sebagai kenang-kenangan.
Pusat Perbelanjaan
Jonker Street juga memiliki berbagai toko dan butik yang menjual barang-barang unik, pakaian, barang antik, dan kerajinan tangan. Pusat perbelanjaan di jalan ini menawarkan berbagai pilihan bagi para pecinta belanja, baik itu barang-barang vintage atau barang-barang baru yang bergaya.
Selain itu ada juga pakaian tradisional Tionghoa dan Melayu di sini, seperti baju kebaya dan cheongsam. Toko-toko di Jonker Street adalah tempat yang sempurna untuk mencari oleh-oleh atau pakaian khas Melaka.
Hiburan Malam
Jonker Street tidak hanya hidup di siang hari, tetapi juga memiliki hiburan malam yang menarik. Ada banyak kafe, restoran, dan bar yang menawarkan hiburan malam seperti pertunjukan musik langsung, tari, dan pertunjukan seni lainnya. Ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati malam di Melaka.
Harga Jajanan di Jonker Street
Harga makanan di Jonker Street, Melaka, dapat bervariasi tergantung pada jenis makanan, restoran, atau warung makan yang dikunjungi oleh wisatawan. Di Jonker Street menawarkan beragam pilihan makanan dengan berbagai harga, mulai dari yang terjangkau hingga mewah. Berikut adalah perkiraan rata-rata harga makanan di Jonker Street:
- Street Food
Hidangan makanan jalanan seperti asam pedas, sate babat, dan pai tee biasanya memiliki harga yang terjangkau. Anda dapat menemukan jajanan di pinggir jalanan dengan harga sekitar 5 hingga 20 Ringgit Malaysia (MYR) per hidangan, tergantung pada jenis makanan dan ukuran porsi.
- Restoran Lokal
Restoran-restoran lokal di Jonker Street menyajikan hidangan seperti mie Nyonya, sup bakso, dan hidangan Peranakan lainnya. Harga makanan di restoran ini berkisar antara 20 hingga 50 MYR per hidangan, tergantung pada jenis hidangan dan restoran yang dikunjungi.
- Makanan Internasional
Jonker Street juga memiliki beberapa restoran yang menyajikan makanan internasional seperti makanan Tionghoa, Jepang, dan Barat. Harga makanan di restoran internasional biasanya lebih tinggi, berkisar antara 30 hingga 100 MYR atau lebih tergantung pada restoran dan jenis hidangan.
- Kue dan Camilan
Kue lapis, kue Pai Tee, dan camilan lainnya biasanya memiliki harga yang terjangkau, dengan kisaran harga sekitar 5 hingga 10 MYR per porsi.
- Minuman
Harga minuman seperti teh tarik, kopi, atau jus segar dapat berkisar antara 5 hingga 15 MYR tergantung pada tempat yang dipilih.
Wisata Medis di Melaka
Nah, setelah puas menelusuri Jonker Street, tak salah pula untuk berwisata medis di kota ini. Banyak rumah sakit dan pusat medis yang bisa kamu kunjungi di Melaka untuk berwisata medis, sekadar medical check up di sana.
Salah satunya ada Mahkota Medical Centre yang terletak di 3 Mahkota Melaka, Jalan Merdeka, 75000 Melaka, Malaysia. Rumah sakit ini sudah tak diragukan lagi keunggulan dari para tenaga medis dan para dokternya yang berasal dari kampus-kampus ternama di luar negeri.
Yuk berwisata medis ke Malaysia sekarang juga!