Hubungi Kami

Kata Dr Lee Chee Kean soal Nyeri Punggung Bawah dengan Kram Otot

Dr Lee Chee Kean

Dr Lee Chee Kean dalam tulisan blognya mengatakan, kram Otot dapat menyebabkan Nyeri Punggung Bawah Akut.

Nyeri punggung bawah akut merupakan masalah kesehatan yang umum dialami oleh banyak orang di seluruh dunia. Salah satu faktor yang mungkin terlibat dalam timbulnya nyeri punggung bawah adalah kram otot. 

Artikel ini akan menjelaskan keterkaitan antara kram otot dan nyeri punggung bawah akut, serta bagaimana pemahaman ini dapat membantu dalam pengelolaan dan pencegahan nyeri punggung bawah menurut dokter spesialis ortopedi dan tulang belakang Mahkota Hospital Melaka, Malaysia, Dr Lee Chee Kean. 

Kram otot adalah kondisi di mana otot mengalami kontraksi yang kuat dan tiba-tiba. Ini dapat menyebabkan nyeri yang signifikan dan kadang-kadang bahkan membuat aktivitas sehari-hari menjadi sulit dilakukan.

Penyebab kram otot dapat bervariasi, termasuk dehidrasi, kekurangan mineral seperti magnesium atau kalium, aktivitas fisik yang intens, dan pemanjangan otot yang tidak benar. Ketika otot mengalami kram, kontraksi yang tidak terkendali ini dapat menghasilkan rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Dr Lee Chee Kean dalam tulisan blognya mengatakan, kram Otot dapat menyebabkan Nyeri Punggung Bawah Akut. Hal ini terjadi setelah mengangkat benda berat, olahraga berat, memutar atau gerakan tiba-tiba yang menyebabkan cedera pada otot atau ligamen. Biasanya sembuh dengan istirahat dan obat pereda nyeri (anti inflamasi).

Penyebab Kram Punggung Bawah 

Kemungkinan penyebab lain nyeri punggung bawah meliputi:

  • Diskus hernia / diskus tergelincir / diskus prolaps
  • Penyakit cakram degeneratif
  • Osteoartritis sendi facet
  • Spondilolistesis
  • Stenosis tulang belakang
  • Spondilitis ankilosa
  • Infeksi tulang belakang
  • Tumor tulang belakang

Menurut Dr Lee Chee Kean, sebagian besar penyebab nyeri punggung bawah tidak memerlukan pengobatan segera tetapi seseorang harus segera mencari pertolongan medis jika nyeri punggung terjadi dan terjadi setelah terjatuh, kecelakaan, atau trauma. 

Fraktur tulang belakang yang tidak stabil dapat menyebabkan kelumpuhan. Bagi lansia, jatuh yang sepele juga dapat menyebabkan patah tulang belakang akibat osteoporosis.

Perhatian medis segera juga diperlukan ketika seseorang mengalami gejala bendera merah (tanda peringatan!), seperti penurunan berat badan dan nafsu makan yang tidak dapat dijelaskan, demam, menggigil atau keringat malam, inkontinensia usus dan/atau urin, serta kelemahan dan/atau mati rasa pada bagian bawah. anggota badan.

Radiografi polos / X-ray dan pencitraan lainnya tidak diperlukan untuk nyeri punggung bawah kecuali terdapat gejala bendera merah, setelah trauma atau perawatan medis yang gagal.

Pengobatan nyeri punggung bawah ditentukan oleh penyebab yang mendasarinya. Untuk ketegangan otot, pengobatan awal adalah istirahat, analgesik dan anti inflamasi (pain killer) dilanjutkan dengan terapi fisik perawatan punggung dan latihan penguatan punggung.

Hubungan Antara Kram Otot dan Nyeri Punggung Bawah Akut

Ketegangan Otot sebagai Pemicu Nyeri

Kram otot dapat menyebabkan ketegangan pada otot yang terlibat. Ketegangan otot ini, jika terjadi di area punggung bawah, dapat menjadi pemicu nyeri punggung bawah akut. Otot yang mengalami kram cenderung lebih rentan terhadap cedera dan ketegangan.

Dehidrasi dan Kekurangan Mineral

Kekurangan cairan tubuh atau mineral seperti magnesium dan kalium, yang juga dapat menjadi pemicu kram otot, dapat berkontribusi pada nyeri punggung bawah. Kondisi ini dapat mengganggu fungsi normal otot dan meningkatkan risiko terjadinya ketegangan otot yang kemudian menyebabkan nyeri punggung.

Pemanjangan Otot yang Tidak Benar

Peregangan otot yang tidak benar atau kurang efektif dapat meningkatkan risiko terjadinya kram otot dan sekaligus dapat berperan dalam timbulnya nyeri punggung bawah. Peregangan yang kurang memadai sebelum atau sesudah berolahraga dapat meningkatkan tekanan pada otot punggung.

Efek Bersama Aktivitas Fisik yang Intens

Aktivitas fisik yang intens dapat meningkatkan risiko terjadinya baik keram otot maupun nyeri punggung bawah. Terutama jika otot tidak siap atau kelelahan, risiko cedera dan ketegangan otot menjadi lebih tinggi.

Pengelolaan dan Pencegahan Kram Otot 

Peregangan dan Penguatan Otot

Melakukan peregangan dan penguatan otot secara teratur dapat membantu mencegah kram otot dan meredakan ketegangan otot yang dapat menyebabkan nyeri punggung bawah.

Asupan Cairan dan Mineral yang Cukup

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dan memastikan asupan mineral yang cukup, terutama magnesium dan kalium, dapat membantu mengurangi risiko keram otot dan nyeri punggung bawah.

Postur Tubuh yang Baik

Memperhatikan postur tubuh saat duduk, berdiri, dan beraktivitas dapat membantu mencegah tekanan berlebih pada otot punggung dan mengurangi risiko nyeri punggung bawah.

Pemanjangan Otot yang Benar

Melakukan pemanjangan otot sebelum dan setelah aktivitas fisik dapat membantu mencegah terjadinya kram otot dan mengurangi risiko nyeri punggung bawah.

Konsultasi dengan Dr Lee Chee Kean 

Jika kamu memiliki masalah pada bentuk tubuh atau ada masalah lain pada otot dan tulang belakang, kamu bisa berkonsultasi dengan Dr Lee Chee Kean. Medtrip tentunya akan memfasilitasi kamu untuk menyiapkan perjalanan medismu ke Malaysia. 

Klik link berikut ini untuk membuat appointment dengan Dr Lee Chee Kean [appointment dengan Dr Lee Chee Kean]. Setelah mengklik link tersebut kamu akan diarahkan untuk mengisi form terlebih dahulu. 

Jangan lupa untuk menyertakan nomor telepon atau handphone yang tersambung dengan Whatsapp, agar tim dari Medtrip dapat dengan mudah untuk menghubungimu. 

Berita Terbaru

×